"One of the greatest heroes in American history never fired a bullet"
Film ini pertama kali saya liat trailer nya gak sengaja waktu lagi browsing di Youtube. Selain karena diperankan sama Andrew Garfield, which is penasaran pengen liat aktingnya selain jadi Peter Parker, yang bikin saya tertarik adalah ini "film perang" yang tidak seperti biasanya.
Inti ceritanya diangkat dari kisah nyata seorang Desmond Doss, seorang pemuda pemeluk Kristen yang taat. Karena begitu taatnya, perintah Tuhan yang melarang untuk membunuh benar-benar diaplikasikan dengan tidak ingin menyentuh senjata sama sekali. Masalahnya dia punya keinginan yang besar untuk mengabdi menjadi tentara seperti banyak pemuda di kotanya. Nenek-nenek kayang juga tau kalau seorang tentara itu gak jauh dari yang namanya senjata, apalagi saat itu negara mereka sedang berperang dengan Jepang di Perang Dunia II, tapi orang ini tetap bersikeras dengan niatnya. Dan ending nya seperti yang diceritakan oleh sejarah, seorang tentara biasa berhasil menyelamatkan 75 orang rekannya di medan perang, seorang diri, tanpa menembakkan 1 peluru pun. Gokil!
Film ini cukup detail menceritakan bagaimana asal mula Desmond yang awalnya hanya pemuda biasa, mengalami konflik dalam keluarganya, jatuh cinta dengan suster cantik di kotanya, kemudian mendaftar jadi tentara, dan berjuang agar bisa turun ke medan perang tanpa memegang senjata apapun.
1 jam pertama yang merupakan bagian drama dari film ini mungkin bagi beberapa orang akan terasa cukup panjang dan menjemukan, tapi disinilah kita akan dikenalkan dengan karakter sesungguhnya seorang Desmond Doss. Di balik tubuhnya yang ceking dia punya pendirian yang kuat dan memegang teguh prinsip hidupnya. Perintah langsung, bahkan dari Kapten batalion sekalipun, untuk memegang senjata tidak diindahkannya. Diancam akan dibawa ke pengadilan militer dan berakhir di penjara sekalipun tidak membuat dia gentar. Dia hanya percaya pada tujuannya bergabung sebagai seorang tentara bukan untuk merenggut nyawa, tetapi menyelamatkan nyawa. Edan ini orang!
Saat pada akhirnya sampai di adegan pertempuran, akan berbanding terbalik dengan sejam sebelumnya. Kalau masih ingat film-film nya Om Mel Gibson kayak Passion of The Christ dan Apocalypto, nah ini versi yang lebih anyar dan kombinasi keduanya. Tubuh terbelah-belah, organ tubuh kemana-mana, darah berceceran, dan sejenisnya. Sampai ending bakal terus dihajar sama serunya pertempuran Amerika vs Jepang, dan tentu saja sepak terjang Desmond Doss yang menyelamatkan rekan-rekannya yang terluka. Dijamin epik!
Adrew Garfield sendiri yang memerankan Desmond Doss cukup keren acting nya di film ini. Walaupun lagi-lagi bagi beberapa orang mungkin akan sedikit terganggu dengan aksen khas orang Virginia yang dikeluarin Garfield dalam tiap dialognya, tapi menurut saya sih ini lebih ke soal selera. Overall Andre Garfield bagi saya cukup sukses keluar dari karakter pecicilannya Peter Parker di Amazing Spiderman. Top notch!
Andrew Garfield as Pvt. Desmond Doss |
Akting pemeran-pemeran lain juga oke, sebut saja Sam Worthington, Teresa Palmer, Luke Bracey, dan Vince Vaughn. Nama yang terakhir itu lebih banyak film komedi nya sih setau saya. Tapi akting seriusnya di Hacksaw Ridge patut diacungi jempol juga. Main sebagai Sersan Howell kerjanya teriak-teriak melulu. Dia salah satu orang di camp militer yang habis-habisan omelin dan nyinyirin si Desmond. Well, tetap aja walaupun dengan peran seriusnya, selalu ada celotehannya yang bikin ngakak.
This movie is simply good. Banyak orang di media sosial yang udah nonton film ini menyamakan dengan Saving Private Ryan, dan memang sangat tepat untuk itu. Pas pertama liat adegan pertempuran di Hacksaw Ridge ini langsung teringat sama pertempuran di Omaha Beach dalam opening nya Saving Private Ryan. Seru, frontal, dan potongan tubuh dimana-mana.
Salah satu yang menarik dan saya hargai dari film ini adalah dengan tidak "menjual" nama besar Mel Gibson sebagai Director nya. Cukup mencantumkan "From The Director of Braveheart and Passion of The Christ" dalam poster nya. Yaaahhh, pecinta film juga bakal tau sih siapa yang dimaksud dari kalimat itu, but that's some nice humble brag anyway :))
Akhir kata, tonton film ini, gaesss!
No comments:
Post a Comment