Friday, July 23

Crying Boy Painting

Saya baru saja membaca sebuah artikel di internet yang menceritakan tentang beberapa benda2 di dunia yang dipercaya telah dikutuk dan dapat memberikan kesialan atau penderitaan bagi orang yang pernah memiliki atau terlibat langsung dengan benda itu.

Salah satu yang menarik bagiku adalah kutukan dari lukian yang dikenal orang dengan nama CRYING BOY. Ceritanya sebenarnya biasa saja, kurang lebih sama mengenai beberapa kisah tentang benda2 lain yang memiliki kutukan. Tapi ada satu hal yang membuat saya sempat kaget, tersentak, tercekat, tergoda **halllahh** Apakah itu..???

Lebih baik saya coba sedikit membahas saja terlebih dahulu asal muasal mengapa lukisan ini dianggap membawa kutukan.

Pada tahun 1985, di Inggris, lebih tepatnya di kota Yorkshire terjadi kebakaran hebat, rumah sepasang suami istri habis dilalap api, setiap sudut rumah menjadi puing puing dan pecahan kayu serta abu. Tapi ada satu hal yang mengejutkan, ada sedikit bagian dari dinding rumah yang masih tetap berdiri dengan lukisan tetap terpajang indah disitu tanpa cacat sedikit pun. Lukisan itu adalah lukisan dari seorang anak yang menangis.

Belakangan, diketahui bahwa lukisan tersebut merupakan salah satu yang diproduksi massal dengan dibuatkan duplikatnya di Inggris, jumlahnya ribuan bahkan di seluruh dunia. Mungkin saja karena wajah anak dalam lukisan tersebut terlihat innocent dan mengharukan, banyak akhirnya masyarakat yang memilikinya. Tapi dari sinilah dimulai cerita aneh ini.

Dimulai dari kebakaran hebat di Yorkshire tadi, berturut-turut beberapa rumah di Inggris mengalami nasib serupa, kurang lebih 40 - 50 rumah habis dilalap api, dan.........lukisan Crying Boy di rumah-rumah tersebut tetap di tempatnya seolah-olah tanpa tersentuh api.

Akhirnya beredarlah cerita di tengah masyarakat bahwa lukisan itu telah dikutuk dan menjadi penyebab serangkaian kebakaran di Inggris, hal itu semakin heboh setelah koran terkemuka saat itu THE SUN menerbitkan berita ini dan menjadi berita utama dengan judul "Blazing Curse of the Crying Boy"

Menurut cerita, lukisan tersebut adalah potret dari seorang anak yatim piatu yang dilukis oleh seorang pelukis dari Itali, BRUNO ARMADIO. Setelah lukisan tersebut selesai, studio si Bruno musnah terbakar, dan naas bagi anak yatim piatu tersebut, dia juga tewas dalam sebuah ledakan (versi lain mengatakan dari sebuah kecelakaan). Arwah anak itulah yang katanya berdiam di lukisan itu bahkan setelah diduplikasi ribuan banyaknya.

Saya juga agak bingung karena ada beberapa versi lukisan dari CRYING BOY ini, saya juga tidak tahu yang mana sebenarnya lukisan dari potret asli. Dua versi yang paling terkenal adalah seperti gambar di bawah:

VERSI I: menurut saya anak dalam lukisan ini tidak bisa dibilang imut-imut apalagi innocent, tatapan matanya tidak menyenangkan dan tak enak dipandang...hehehehe

**Zoom: air matanya terlihat **

VERSI II: Nah..ini dia sepertinya yang lebih keliatan sisi bocahnya.....masalahnya adalah....seperti yang sudah sempat saya bilang di permulaan posting ini, ada satu hal yang membuat saya cukup terkejut dengan cerita Curse Boy ini...lebih khusus dengan gambar versi di bawah.
Walaupun bukan dalam bentuk lukisan, tapi seperti poster...

Gambar bocah ini ada di rumahku..!!! **jrenggg..jrenggg...background musik horror...***

Yup, sama persis, entah darimana datangnya, saya juga tidak pernah tanya sama orang tua maupun kakek dan nenek.

Yaaahh...whatever lah, toh tidak pernah terjadi apa-apa dirumahku, tidak pernah ada kebakaran, kalo kompor yang apinya tidak terkontrol sich sudah pernah, sampe2 si nenek ngamuk...ahahahahah...mudah2an tidak akan terjadi apa-apa lah....namanya juga cerita.

No comments: